Selain berbakat, Yudha lanjut Ganjar tergolong nekat dan berani. Dia bersepeda dari Cilacap ke Semarang dengan jarak tempuh sekitar 250 km dan rutenya sangat berat. Ganjar tahu betul, bahwa rute mulai Cilacap, Banyumas, Banjarnegara, Purbalingga dan Pemalang itu cukup menantang.
“Saya tahu persis itu rute yang banyak tantangan. Terutama di Purbalingga, Banjarnegara karena tanjakannya ekstrem. Tapi dia mampu melakukan itu,” pujinya.
Ganjar begitu senang melihat semangat Yudha. Menurutnya, dari Cilacap ada anak berbakat yang bisa menjadi atlet masa depan bangsa.
“Dugaan saya banyak anak seperti Yudha ini. Usia seperti dia, kelas 2 SMP sudah punya potensi bagus untuk jadi atlet profesional. Yudha ini hanya butuh pelatih saja, kalau ketemu pelatih yang bagus, dia bisa jadi atlet hebat. Passionnya ada, semangat berolahraganya ada. Terus latihan ya,” katanya.
Yudha sendiri tak bisa menutupi rasa bahagianya. Mimpinya bertemu Ganjar dan olahraga sepeda bersama ternyata bisa terwujud.
“Bisa ketemu pak Ganjar, sepedaan bareng, rasanya seneng banget. Pak Ganjar ternyata mantap gowesnya, tadi saja rutenya lumayan nanjak,” kata Yudha.
Ia mengatakan nekat gowes dari Cilacap ke Semarang karena penasaran dengan postingan temannya di group Whatsapp. di postingan itu, teman Yudha meng-upload foto Ganjar naik sepeda dan mengatakan Ganjar hobi sepeda.
“Saya lihat itu, wah berarti pak Ganjar suka naik sepeda ya. Terus saya kepikiran pengen sepedaan bareng pak Ganjar. Karena Pak Ganjar suka sepeda, saya juga suka, jadi pengen sepedaan bersama,” terangnya.
Tak hanya bertemu dan sepedaan bersama, Yudha juga senang karena mendapat hadiah spesial dari Ganjar. Usai gowes, Yudha mendapat hadiah helm, jersey dan sarung tangan dari Ganjar. Hadiah itu begitu spesial karena ditandatangani dan diserahkan langsung oleh idolanya.
Tampilkan Semua